“Agus Menelan Pahit Pengobatan Mata Tak Ditanggung BPJS, Kini Memohon Uang Donasi Kembali ke Novi”

ilustrasi pengobatan menggunakan bpjs (rm.id)
ilustrasi pengobatan menggunakan bpjs (rm.id)

Jakarta, Neinews.Org –Agus Salim terpaksa mengeluarkan biaya pribadi untuk pengobatan matanya setelah BPJS menolak pembiayaan, menyebutkan bahwa korban penganiayaan seperti Agus tidak dapat tercover oleh layanan kesehatan. Pengacara Agus, Farhat Abbas, mengungkapkan bahwa meskipun negara sudah menyiapkan anggaran besar untuk menangani kejahatan, korban seperti Agus justru tidak mendapatkan fasilitas pengobatan gratis.

Sementara itu, Krisna Mukti menambahkan bahwa Agus berharap agar uang donasi yang telah disalurkan ke yayasan Pratiwi dapat kembali untuk menutupi biaya pengobatannya. Donasi yang terkumpul mencapai Rp 1,5 miliar, namun muncul dugaan bahwa sebagian dari dana itu digunakan oleh Agus untuk membayar utang rumah.

Teh Novi, yang dipercaya untuk mengelola donasi, menangis saat membela dirinya dan menegaskan bahwa seluruh uang donasi masih utuh di rekening yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan dan belum dipakai untuk kepentingan pribadi. Ia menegaskan bahwa tanggung jawabnya adalah menjaga amanah dari para donatur dan memastikan penggunaan dana yang transparan.

Kini, hubungan antara Agus dan Novi memanas setelah Agus melaporkan Novi atas dugaan pencemaran nama baik terkait pengelolaan uang donasi yang telah disalurkan.

 

Sumber : msn.com

Exit mobile version