Polisi Selamatkan Upaya Penculikan Anak dengan Bersenpi di Labura Sumut

Ilustrasi penculikan anak
Ilustrasi penculikan anak

Medan, Neinews.Org – Seorang remaja perempuan bernama Ade Oktari Syahfitri (18) diculik oleh sekelompok orang yang membawa senjata api di rumahnya di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara. Beruntung, polisi berhasil menyelamatkan korban.

Peristiwa penculikan terjadi pada Minggu (17/11/2024) di Jalan Pandawa, Lingkungan IV Wonosari, Kecamatan Kualuh Hulu. Awalnya, sekelompok orang tiba-tiba datang dengan satu mobil dan satu sepeda motor, kemudian langsung masuk ke rumah korban yang saat itu sedang sendirian. Mereka memaksa korban untuk masuk ke dalam mobil.

“Korban tiba-tiba didatangi oleh satu mobil dan satu sepeda motor, lalu orang-orang tersebut langsung masuk ke rumah. Karena korban sendirian di rumah, dia langsung ditarik paksa dan dimasukkan ke dalam mobil,” kata Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Teuku Rivanda Ikhsan,  pada Kamis (21/11).

Melihat kejadian itu, warga segera menghubungi keluarga korban, yang kemudian mencari keberadaan korban namun tidak berhasil menemukannya. Peristiwa tersebut akhirnya dilaporkan ke Polsek Kualuh Hulu. Pihak kepolisian segera melakukan pencarian dan berhasil menemukan korban di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Rabu (20/11).

“Korban berhasil kami selamatkan di wilayah Sumbar,” ujar Rivanda.

Rivanda menambahkan bahwa para pelaku terdiri dari pria dan wanita. Sebelum akhirnya ditemukan, korban sempat dibawa oleh pelaku ke Provinsi Riau. Selama proses penculikan, para pelaku juga menodongkan senjata api kepada korban dan meminta uang tebusan sebesar Rp 400 juta.

Sumber : detik.com

 

Exit mobile version