Bengkulu, Neinews.Org – Dalam kasus KDRT yang dialami Cut Intan Nabila Polisi telah memeriksa tujuh orang saksi tersangka KDRT Armor Toreador (25) terhadap istrinya tersebut. Empat orang di antaranya yaitu teman yang bersama Armor saat penangkapan di hotel bilangan Jakarta Selatan.
Menanggapi kasus tersebut Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro telah selesai memeriksa keempat teman Armor tersebut. Yang mana keempatnya diketahui tak ada indikasi membantu Armor kabur.
“Temannya sampai saat ini tidak ada indikasi untuk membantu kabur, itu pertemuan itu ada terjadi di hotel yang ada di hotel di Jaksel, ketemunya di sana,” ujar Rio, kepada wartawan, pada Jumat 16 Agustus 2024.
Keempat temannya telah selesai diperiksa, berdasarkan hasil pemeriksaan tidak ditemukannya unsur pidana selanjutnya keempat orang tersebut langsung dipulangkan.
“Sudah selesai semua, sudah kita pulangkan kita belum menemukan adanya tindak pidana,” tutur Rio.
Armor berhasil ditangkap pada Selasa (13/8/2024) kemarin siang. Rio meminta anggotanya agar bergerak cepat supaya terduga pelaku kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) itu tak kabur melarikan diri.
“Kami mendapat informasi sebelum dia berangkat melarikan diri, kami tangkap hari itu juga,” tutur AKBP Rio dalam jumpa pers di Mapolres Bogor, pada Rabu (14/8/2024).
“Tersangka kami monitor melakukan check-in di sebuah hotel bilangan kawasan Kemang. Sehingga saya mintakan segera tangkap, nggak pakai lama,” sambung Rio.
Video yang memperlihatkan momen penangkapan Armor beredar di media sosial (medsos). Dalam rekaman video tersebut, nampak sejumlah orang di dalam kamar hotel lokasi saat melakukan penangkapan Armor.
Dalam penangkapan Armor di ruangan hotel, Polisi mengatakan terdapat pria dan wanita dalam ruangan hotel tersebut mereka merupakan teman-teman Armor. Polisi turut mengamankan pria dan wanita tersebut untuk diminta keterangan.
“Sekitar pukul 19.45 WIB tersangka berhasil kita amankan bersama teman-temannya sejumlah 4 orang, yang di mana tersangka kooperatif,” ujar AKBP Rio.
Sumber : Detik.com