Gubernur Bengkulu Helmi Hasan (Tengah) saat Safari Ramadan 1446 H/2025 M di Masjid Agung Baitul Makmur, Rejang Lebong, Sabtu (15/3/2025). Foto/Dok: Ist
NEINEWS, Rejang Lebong — Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, mengumumkan rencana pembangunan rumah dinas khusus untuk anak yatim di Kabupaten Rejang Lebong. Rumah ini tidak sekadar tempat tinggal, tetapi juga akan menjadi simbol kehadiran negara untuk melindungi dan menyayangi anak-anak yang kehilangan orang tuanya.
Pernyataan ini disampaikan Helmi Hasan saat menggelar Safari Ramadan 1446 H/2025 M di Masjid Agung Baitul Makmur, Rejang Lebong, Sabtu (15/3/2025).
“Kita akan bangun rumah dinas gubernur di Rejang Lebong, tapi rumah itu bukan untuk saya. Rumah itu untuk anak-anak yatim, dan dikelola langsung oleh Pemerintah Provinsi. Mereka akan tinggal di sana, sekolah gratis, dan menjadi anak asuh pemerintah,” tegas Helmi di hadapan masyarakat.
Langkah ini sekaligus menjadi jawaban atas problem anak yatim yang sering luput dari perhatian negara, khususnya dalam hal pendidikan dan tempat tinggal yang layak.
Tidak hanya soal anak yatim, Helmi Hasan juga menegaskan komitmennya untuk menuntaskan pembangunan jalan provinsi di Rejang Lebong, yang selama ini menjadi keluhan utama warga.
“InsyaAllah, jalan-jalan provinsi di Rejang Lebong akan kita rampungkan. Kita ingin masyarakat lancar beraktivitas. Dan saya pastikan, tidak ada lagi pungutan di SMA. Pendidikan harus gratis, tanpa biaya tersembunyi,” katanya dengan nada serius.
Tak berhenti sampai di situ, Gubernur Bengkulu juga meluncurkan program ambulans gratis untuk setiap kecamatan. Bahkan, ke depan Helmi Hasan berjanji akan memperjuangkan ambulans di setiap desa.
“Tahun ini, setiap kecamatan di Rejang Lebong dapat ambulans. Doakan, nanti bisa sampai ke setiap desa, supaya orang sakit tidak lagi susah cari kendaraan,” sambung Helmi.
Safari Ramadan kali ini menjadi momen kedekatan pemerintah dengan rakyat. Helmi Hasan juga mengajak masyarakat untuk tidak melupakan anak yatim dan fakir miskin, karena menurutnya kesejahteraan masyarakat harus dimulai dari perhatian kepada yang lemah.
“Kalau kita jaga anak yatim, Allah yang akan jaga kita. Kalau kita bantu orang susah, Allah akan mudahkan hidup kita. Pemerintah Provinsi Bengkulu hadir untuk rakyat, apalagi mereka yang paling membutuhkan,” ucapnya penuh makna.
Bupati Rejang Lebong, Muhammad Fikri, yang turut hadir dalam Safari Ramadan, mengapresiasi langkah konkret Gubernur Bengkulu. Menurutnya, perhatian Helmi Hasan kepada Rejang Lebong tidak main-main dan pembangunan yang masuk ke kabupaten ini termasuk yang terbesar.
“Kami berterima kasih atas perhatian Pak Gubernur. Alhamdulillah, sinergi antara provinsi dan kabupaten berjalan baik. Semoga program untuk masyarakat bisa segera terwujud,” ujar Fikri.
Dengan janji-janji konkret seperti rumah anak yatim, jalan tuntas, pendidikan gratis, hingga ambulans gratis, Helmi Hasan mencoba menunjukkan bahwa pemerintahan bukan hanya soal kekuasaan, tapi soal kemanusiaan.
Kini masyarakat Rejang Lebong menanti, apakah janji ini akan segera terwujud atau hanya jadi bagian dari seremoni Ramadan. (MC)
Editor: Alfridho Ade Permana
