15 Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Peserta KKN Internasional Tiba di KBRI Riyadh

Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang juga dikenal sebagai program pengabdian masyarakat atau Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional, disediakan oleh Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) untuk Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Kerajaan Arab Saudi. Dr. Abdul Aziz Ahmad selaku Duta Besar LBBP RI untuk Kerajaan Arab Saudi menyambut secara langsung 15 mahasiswa UMY yang akan melakukan KKN Internasional dari 5 Januari hingga 24 Februari 2024.

Selain Dubes Abdul Aziz, Meugah Suriyan dari Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya, dan Cherry Renaldi, Wakil Kepala Sekolah Indonesia Riyadh, hadir dalam penyambutan ini. Pengurus Badan Pembina Harian (BPH) UMY Ikhwan Ahada; Aris Slamet Widodo, Kepala Divisi Pengabdian Masyarakat Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) UMY, dan Novi Caroko, Kepala Divisi Pengabdian Dosen LPM UMY, mewakili delegasi UMY saat ini.

Atdikbud Badrus Sholeh sangat mengapresiasi program ini. Ia menyatakan bahwa program ini berfungsi sebagai pusat literasi dan sarana untuk siswa dan guru dari Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) di Arab Saudi untuk berkomunikasi dengan sekolah terkait di Indonesia dan civitas akademika UMY.

Atdikbud Badrus Sholeh berharap siswa SILN yang terbiasa pada lingkungan multikultural dan internasional bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi terbaik baik di Indonesia dan luar negeri.

Salah satu delegasi UMY, Ikhwan Ahada menyampaikan bahwa majalah dinding virtual yang dibuat oleh Atdikbud dan UMY adalah salah satu program KKN Internasional di Arab Saudi.

Selain itu, Aris menyatakan bahwa lima belas siswa ini akan melakukan pendidikan lanjutan di tiga SILN: lima siswa di Sekolah Indonesia Makkah, enam siswa di Sekolah Indonesia Jeddah, dan empat siswa di Sekolah Indonesia Riyadh.