Insiden Penembakan di Papua: Dua Anggota Polisi Tewas oleh KKB, Warga Sipil Juga Jadi Korban

Ilustrasi.

Neinews.org – Di Papua, insiden tragis terjadi ketika dua anggota polisi ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Pos Polisi Ndeotadi 99 Distrik Baya Biru, Kabupaten Paniai, pada Kamis, 21 Maret 2024. Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, menyatakan bahwa kedua korban, Bripda Arnaldobert Yawan dan Bripda Sandi Defrit Sayuri, telah dievakuasi menggunakan helikopter menuju Kabupaten Mimika. Pasca insiden tersebut, satu warga sipil bernama Dani (45) juga ditemukan meninggal dunia setelah terkena panah.

Jenazah korban saat ini disemayamkan di rumah warga Distrik Baya Biru, Kabupaten Paniai, Papua Tengah. Sebelumnya, pada Rabu, 20 Maret 2024, kedua anggota Pos Polisi Ndeotadi 99 diserang oleh KKB saat sedang melakukan pengamanan Heliped 99. Selain menembak anggota polisi, KKB juga berhasil merampas dua pucuk senjata api AK-47 milik polisi. Polisi menduga bahwa pelaku penyerangan ini dipimpin oleh Aibon Kogoya.

Peristiwa tragis ini mencuatkan keprihatinan akan keamanan di wilayah Papua, dengan meningkatnya kekerasan yang melibatkan KKB. Upaya penegakan hukum dan penanganan konflik akan menjadi fokus penting dalam memastikan keamanan dan perlindungan bagi masyarakat setempat serta aparat kepolisian.

Pemerintah dan otoritas keamanan setempat diharapkan dapat mengambil langkah-langkah konkret untuk menanggulangi ancaman keamanan yang terus meningkat di Papua. Selain itu, dukungan dari berbagai pihak, termasuk masyarakat dan lembaga internasional, juga diharapkan dapat membantu dalam upaya menjaga stabilitas dan kedamaian di wilayah tersebut.

Sumber:REQnews

Mc: Juita