Standardisasi: Kunci Kesuksesan Ekonomi Indonesia

Saat menyampaikan pidato dalam perayaan HUT BSN ke-27, Kepala Badan Standardisasi Nasional, Kukuh S. Achmad / gambar: Humas BSN,Selasa (26/3/2024).

Neinews.org – Jakarta, 26 Maret 2024 – Badan Standardisasi Nasional (BSN) merayakan hari ulang tahunnya yang ke-27 dengan tema “Terus Berkarya Untuk Meningkatkan Daya Saing Indonesia”. Sebagai instansi pemerintah yang bertugas membina kegiatan standardisasi di Indonesia, BSN mengungkapkan dampak signifikan standardisasi terhadap ekonomi negara.

Kepala BSN, Kukuh S. Achmad, menyampaikan hasil laporan dari Centre for Economics and Business Research (Cebr) London, UK, untuk International Organization for Standardization (ISO). Laporan yang dirilis pada Juli 2023 dengan judul “The Economic Impact of Standards in Indonesia” mengungkap bahwa standardisasi berkontribusi terhadap 21,2 persen dari pertumbuhan produktivitas tenaga kerja dan 14,5 persen dari pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) di Indonesia.

Analisis dalam laporan tersebut mencakup periode antara 1994 hingga 2019, dan menunjukkan bahwa setiap peningkatan 1 persen dalam jumlah standar terkait dengan peningkatan 0,16 persen dalam produktivitas tenaga kerja.

Menurut Kukuh, standardisasi membantu industri mengatasi berbagai tantangan dengan meningkatkan produktivitas dan efisiensi bisnis, mengurangi biaya produksi, memperluas peluang pasar, dan meningkatkan efektivitas dalam memproduksi barang dan jasa.

Penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) juga memberikan manfaat bagi perusahaan, seperti yang disampaikan oleh PT Pertamina Lubricants dan PT Schneider Indonesia, yang meraih SNI Award Peringkat Platinum dan Emas tahun 2023. Mereka menyatakan bahwa dengan menerapkan standar, dapat meningkatkan brand value, market share, serta melindungi karyawan dan lingkungan.

Kukuh menekankan bahwa standardisasi tidak hanya mempengaruhi pertumbuhan ekonomi secara langsung, tetapi juga mendorong inovasi dan efisiensi dalam proses produksi. Dengan memenuhi standar yang diakui secara internasional, produk Indonesia dapat bersaing di pasar global.

Dengan demikian, BSN mengajak semua pihak untuk terus memperkuat peran standar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, sambil mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah berkontribusi dalam memajukan standardisasi di Indonesia.

Sumber:Infopublik

Mc:Juita