Serangan bersenjata di gedung konser Crocus City Hall Moskow, Rusia
Neinews.org – Komite Investigasi Rusia mengumumkan pada hari Sabtu (23/3/2024) bahwa serangan kelompok bersenjata di gedung konser Crocus City Hall Moskow, Rusia menewaskan 93 orang dan 145 orang lainnya terluka. Jumlah tersebut diperkirakan masih akan terus bertambah.
Menurut keterangan Menteri Kesehatan Rusia, Mikhail Murashko, sebanyak 115 orang dirawat di rumah sakit, 5 diantaranya adalah anak-anak dimana salah satunya dalam keadaan kritis, dan sisanya adalah pasien dewasa dimana sebanyak 60 pasien dalam kondisi serius.
Saat kejadian berlangsung, lebih dari 6.000 orang Rusia berbondong-bondong ke konser grup rock Picnic. Beberapa menit sebelum grup tersebut tampil di panggung, sejumlah pria bersenjata dengan mengenakan seragam kamuflase melepaskan tembakan dan melemparkan granat atau bom molotov. Para penyerang menyerbu saat para penjaga keamanan bekerja di pintu masuk pusat.
Dalam waktu singkat, api menyebar ke seluruh bagian area seluas hampir 13 ribu meter persegi itu, sehingga para pengunjung berebut untuk keluar. Beruntung, tidak ada anggota band yang terluka.
Serangan itu diakui oleh kelompok ISIS. Dilaporkan oleh ISIS, pasukan bersenjatanya menyerang pertemuan besar di pinggiran Moskow dan kembali ke markas mereka dengan selamat.
Untuk menangani serangan itu, Garda Nasional Rusia telah mengerahkan unit khusus ke lokasi kejadian untuk mengejar para penyerang. Otoritas Moskow juga segera memperketat pengamanan setelah peristiwa mengerikan itu. Sebelum diizinkan menggunakan fasilitas umum, seperti stasiun kereta bawah tanah, penduduk kota diperiksa dan digeledah terlebih dahulu.
Menanggapi peristiwa itu, Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan belasungkawa kepada para korban dan berharap semua korban yang terluka segera pulih. Sementara, Wali Kota Moskow Sergey Sobyanin mengatakan dirinya telah memerintahkan pembatalan seluruh acara konser di wilayahnya sepanjang akhir pekan.
Sumber : republika.com ; detiknews.com
Editor : Arimbi
