Bengkulu, Neinews.Org – Tim panitia seleksi dipanggil oleh DPRD Provinsi Bengkulu sebagai calon direktur utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. M. Yunus Bengkulu, tepatnya di gedung DPRD Provinsi Bengkulu. Pemanggilan tersebut yang dilakukan oleh pihak Komisi IV DPRD diminta penjelasan terkait mekanisme, tahapan, serta tugas pokok panitia seleksi.
Pada kesempatan ini tim Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama yang bertugas menyeleksi enam pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu, termasuk calon direktur utama RSUD dr. M. Yunus, tidak bisa menghadiri panggilan tersebut. Alasan Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi tidak menghadiri tim pansel dikarenakan ada tugas jeluar kota.
Walaupun tim pansel lagi berhalangan untuk datang, Edward menjelaskan bahwa nantinya akan ada pemanggilan ulang akan dijadwalkan, Edward berharap tim seleksi dapat hadir untuk memberikan kejelasan mengenai polemik pengangkatan dr. Ari Mukti sebagai Direktur RSUD dr. M. Yunus Kota Bengkul.
Dengan diadakannya agenda ini pansel bertujuan untuk mendapatkan penjelasan langsung mengenai tahapan hingga terpilihnya direktur utama RSUD dr. M. Yunus secara definitif. “Kami ingin mengetahui proses dan mekanismenya, karena banyak informasi yang beredar di masyarakat bahwa proses seleksi dinilai kurang transparan,” ujar Edwar.
Ketua Tim Hukum dan Perundang-undangan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Bengkulu, mengatakan bahwa upaya mediasi melalui DPRD ini yakni dilakukan yang kedua kalinya. “Ini audiensi kedua kami dengan DPRD, namun surat ketiga. Kami meminta Komisi IV untuk menjadwalkan kembali mediasi dengan tim pansel,” ujarnya Radiansyah.
Dapat diketahui pada Tim Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama untuk enam pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu diketuai oleh Sekda Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, serta didampingi Asisten III Pemda Provinsi Bengkulu, Nandar Munadi, dan sejumlah akademisi dan tokoh masyarakat.
Sumber : teropongpublik.co.id