Bengkulu, Neinews.Org – Sejak Januari hingga Juni 2024 Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu mencatat penyaluran pupuk subsidi yang ada di wilayah tersebut mencapai 20.388 ton.
“Untuk penyaluran pupuk subsidi di wilayah Bengkulu yaitu 20.388 ton dari total alokasi yang disediakan sebanyak 63.782 ton,” ungkap Ketua Tim Kerja Seksi Pupuk dan Alsintan Dinas TPHP Provinsi Bengkulu Destriana
Dalam hal Ini ia mejelaskan bahwa realisasi penyaluran pupuk subsidi jenis urea yakni berkisar 8.615 ton atau 32,78 persen dari total alokasi pupuk yang mencapai 26.286 ton.
Tak hanya itu, untuk pupuk subsidi jenis NPK yakni 11.773 ton atau berkisar 31,40 persen dari total alokasi yang mencapai 37.496 ton, sementara untuk jenis NPK formula khusus belum terealisasikan dari total alokasi sebanyak 11 ton.
Yang mana pupuk subsidi jenis NPK formula khusus untuk tanaman seperti kakao, sehingga pada Juni 2024 belum ada yang melakukan tembusan terhadap pupuk tersebut.
“Untuk tanaman kakao ini, kalo RDKK hanya ada di Kota Bengkulu dan tidak ada di kabupaten mana pun. Jadi hingga sekarang belum ada yang melakukan tembusan pupuk NPK khusus ini,” ungkapnya.
Adapun tempat penyaluran pupuk subsidi yang ada di wilayah Bengkulu yakni Kabupaten Bengkulu Selatan untuk pupuk jenis urea sebanyak 2.523 ton dari alokasi 6.482 ton serta untuk jenis NPK 2.702 ton dari alokasi sebanyak 7.769 ton.
Sementara untuk Kabupaten Rejang Lebong penyaluran pupuk urea yakni berkisar 397,239 ton dari alokasi 1.868 ton dan untuk pupuk NPK mencapai 1.214 ton dari alokasi 5.167 ton, untuk Kabupaten Bengkulu Utara penyaluran pupuk urea 497,350 ton dari alokasi sebesar 1.733 ton dan jenis NPK 703,100 ton dari alokasi 2.136 ton.
Untuk Kabupaten Kaur untuk pupuk urea sebanyak 3.061 ton dari alokasi mencapai 8.096 ton dan jenis NPK 4.270 ton dari alokasi 11.786 ton, Kabupaten Seluma jenis urea yaitu 890,461 ton dari alokasi 1.921 ton dan jenis NPK yakni 999,307 ton dari alokasi 2.550 ton.
Selanjutnya untuk Kabupaten Mukomuko untuk jenis urea mencapai 480,900 ton dari alokasi 1.650 ton serta jenis NPK 407,100 ton dari alokasi 1.461 ton, untuk Kabupaten Lebong 128,072 ton dan jenis NPK 484,487 ton dari alokasi 3.408 ton, selanjutnya Kabupaten Kepahiang untuk jenis urea 356,091 ton dari alokasi 1.080 ton dan jenis NPK 469,089 ton dari alokasi 1.645 ton.
Sementara untuk Kabupaten Bengkulu tengah dengan penyaluran pupuk urea sebesar 172,200 ton dari alokasi 567 ton dan jenis NPK 355,850 ton dari alokasi 1.250 ton, Kota Bengkulu untuk jenis urea 108,500 ton dari alokasi mencapai 220 ton dan pupuk NPK 167,042 ton dari alokasi 324 ton.
Sumber : antaranews.com