Harga TBS Sawit di Seluma Kembali Turun Menjadi Rp 2.820 Perkilo

Tampak Petani Sawit di Seluma Bengkulu saat mengumpulkan TBS Sawit. Harga TBS Sawit di Seluma Bengkulu Turun Lagi, Kini Rp 2.820 Perkilo
Tampak Petani Sawit di Seluma Bengkulu saat mengumpulkan TBS Sawit. Harga TBS Sawit di Seluma Bengkulu Turun Lagi, Kini Rp 2.820 Perkilo

Seluma, Neinews.Org – Setelah sempat naik Rp 2.930 per kilogram, harga Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit di Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, kembali turun. Penurunan kali ini cukup signifikan, yakni sebesar Rp 110 per kilogram, menjadi Rp 2.820 per kilogram.

“Memang harga TBS ini tidak bisa diprediksi. Kemarin sempat naik, tapi hari ini (19/11/2024) turun lagi menjadi Rp 2.820 per kilogram,” kata Supaat Yudo Winarno, salah satu pemilik RAM di Desa Jenggalu, Kecamatan Sukaraja, Senin (19/11/2024). Menurut Winarno, penurunan harga TBS ini disebabkan oleh turunnya harga jual Crude Palm Oil (CPO), yang membuat pabrik-pabrik ikut menurunkan harga beli TBS dari petani.

“Harga TBS ini sangat dinamis, bisa berubah setiap hari, bahkan dalam hitungan jam,” jelas Winarno.

Meskipun harga TBS turun, Winarno menilai harga tersebut masih tergolong stabil. Petani masih bisa merasakan hasil yang cukup baik dari panen yang dilakukan dua kali sebulan.

“Kami di Seluma ada lima pabrik CPO, jadi persaingannya cukup ketat untuk mendapatkan TBS. Karena adanya persaingan harga beli, TBS masih bisa stabil meskipun ada fluktuasi harga,” ungkapnya.

Winarno juga menyatakan bahwa turunnya harga di pabrik juga berpengaruh pada pembelian TBS di RAM. Pembelian TBS di RAM ikut turun mengikuti pergerakan harga yang ditetapkan oleh pabrik.

“Penurunan harga ini masih wajar dan harga TBS masih stabil. Namun, kami berharap harga bisa naik lagi, karena dengan banyaknya pabrik di Seluma, harga yang stabil dan menguntungkan petani kelapa sawit sangat diharapkan,” tambah Supaat Yudo Winarno.

 

Sumber : bengkulu.tribunnews.com