Kecelakaan Maut Fortuner Terjun Bebas ke Jurang 4 Orang Tewas di Ruas Jalan Bawang-Dieng

mobil Toyota Fortuner usai terjun ke jurang di jalan tembus Batang-Dieng.
mobil Toyota Fortuner usai terjun ke jurang di jalan tembus Batang-Dieng.

Bengkulu, Neinews.Org – Empat orang tewas dalam kecelakaan maut di jalur tembus Batang-Dieng, tepatnya di Tanjakan Krakalan. Mobil Toyota Fortuner yang mereka tumpangi terjun ke jurang dengan kedalaman mencapai 250 meter.

Diketahui mobil Fortuner berwarna putih berpelat nomor B 2435 tak terkendali hingga terjun bebas masuk jurang di Jalur Bawang-Dieng. Dari peristiwa tersebut sebanyak empat orang yang merupakan satu keluarga tewas dalam kecelakaan itu.

Menanggapi hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Batang AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo mengungkapkan kecelakaan tunggal itu terjadi tepat di Jalur Bawang-Dieng, tepatnya di tanjakan Krakalan yang berada di Desa Deles, Kecamatan Bawang, Batang, pada Selasa (6/8/2024) sore.

“Ya, terjadi kecelakaan tunggal di Jalur Bawang-Dieng, tepatnya di tanjakan Krakalan yang berada di Desa Deles, Kecamatan Bawang, Batang. Sebuah mobil masuk ke jurang, empat korban meninggal,” ujar Nur Cahyo saat dimintai konfirmasi pada Selasa (6/8/2024) petang.

Hal serupa disampaikan juga oleh Nur Cahyo menjelaskan sebanyak empat korban tewas terdiri dari satu pria dan tiga perempuan. Berdasarkan keterangan sementara saksi-saksi, sebelum terjadi kecelakaan dari mobil tercium bau menyengat kampas. Hingga kendaraan melaju dari arah selatan ke utara ujar Nur Cahyo.

Ketika tercium bau menyengat itu, kendaraan sempat berhenti sejenak di tepi jalan hingga akhirnya meluncur tidak terkendali dan masuk jurang.

“Menurut keterangan saksi mencium bau menyengat kampas KBM Fortuner. Selanjutnya KBM Fortuner tersebut sempat berhenti di pinggir jalan. Satu menit kemudian saksi melihat dari kaca spion bahwa KBM Fortuner tersebut melaju dengan kecepatan tinggi langsung keluar jalan sehingga masuk jurang,” ujar Nur Cahyo.

“Terdapat langkah yang telah dilaksanakan Polres Batang setelah menerima laporan, kita evakuasi korban dari TKP, membawa korban ke Puskesmas Bawan, mencatat saksi-saksi,” ungkap Nur Cahyo.

Berikut merupakan nama keempat jenazah korban saat ini sudah dibawa ke RSUD Limpung setelah sempat dievakuasi ke Puskesmas Bawang. Keempatnya teridentifikasi satu rombongan keluarga asal Jakarta Utara.

  1. Rumi Inuar (50), laki-laki, warga Kelurahan Tugu, Kecamatan Koja, Jakarta Utara (pengemudi);
  2. Suljah Terawati (52), warga Kelurahan Tugu, Kecamatan Koja, Jakarta Utara;
  3. Mida (59), warga Kelurahan Semper Timur, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara;
  4. Ari Kusmayati (49), warga Kelurahan Sukabumi Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Utara.

Terdapat satu kerabat korban bernama Adam mengatakan bahwa, keempat korban usai menghadiri acara selamatan tujuh bulanan kel ahiran keluarga mereka di Purbalingga.

Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh Adam, awalnya mereka rombongan dengan dua mobil lainnya. Namun, dua mobil sudah sampai di Jakarta. Sedangkan mobil Fortuner itu sempat berwisata di Dieng.

“Ada acara selamatan tujuh bulanan kelahiran di Purbalingga. Dari Jakarta tiga mobil, rombongan. Rombongan dua mobil, sudah sampai Jakarta. La yang ini berwisata di Dieng, kemudian dari Dieng menuju ke Jakarta,” ujar Adam sat dikonfirmasi di RSUD Limpung, pada Selasa (6/8/2024) malam.

Adam mendapat kabar duka dari keluarga di Jakarta.Saat posisinya masih di Salatiga dan paling dekat dengan Batang, Adam pun langsung datang ke RSUD Limpung.

“Kabar duka dari keluarga di Jakarta, saya keluarga yang dekat ya langsung ke sini. Tadi di Salatiga,” tutur Adam.

Jasad keempat korban masih berada di RSUD Limpung. Pengurusan keempat jenazah masih menunggu kedatangan keluarga dari Jakarta

Sumber : detik.com