Neinews.org – Prof Wisnu Jatmiko, Guru Besar Ilmu Komputer Universitas Indonesia (UI), mengingatkan kita untuk berhati-hati saat menggunakan teknologi kecerdasan buatan generatif, AI.
Menurutnya, AI dapat menghilangkan beberapa esensi pendidikan. Meskipun teknologi saat ini tidak dapat dipisahkan dari manusia, namun kita harus bisa mengontrol penggunaan teknologi tersebut.
Meskipun begitu, ia juga mengakui manfaat dari keberadaan AI, khususnya di bidang pendidikan. Salah satu manfaatnya adalah kemampuan untuk memprediksi, mengklasifikasi, dan mengelompokkan data sehingga menghasilkan konten baru yang sebanding dengan yang sudah ada.
Manfaat lainnya yaitu teknologi tersebut dapat membantu untuk meringkas teks atau tulisan, menerjemahkan bahasa, dan memberikan jawaban.
Ketua Dewan Guru Besar UI, Profesor Harkristuti setuju dengan Prof Wisnu, yang menilai AI sangat bermanfaat untuk dunia pendidikan dan riset. Ia juga setuju AI harus digunakan dengan hati-hati agar dapat digunakan dengan aman.
Ia akui AI merupakan teknologi luar biasa yang mampu meningkatkan kualitas pembelajaran, penelitian, dan kegiatan akademis lainnya.